Palembang Resmi Gelar Bowling Asian Games 2018

21 Juli 2016

Palembang Resmi Gelar Bowling Asian Games 2018

PALEMBANG — Kepercayaan yang diberikan Olympic Council of Asia (OCA) terhadap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) untuk penambahan cabang olahraga (cabor) Asian Games ke-18 Tahun 2018. Bukan hanya isapan jempol semata, hal ini sudah menjadi wacana pada pelaksanaan 4th OCA Coordination Committe Meeting menghasilkan keputusan penambahan cabor Bowling di Palembang.

Sebagaimana Rapat koordinasi berlangsung pada tanggal 10-11 Mei di Hotel Lexington Legacy Kuta Selatan, Bali. Rabu (11/05), Hadir dalam acara ini Asisten III Kejahteraan Rakyat (Kesra) Pemprov Sumsel, H. Akhmad Najib mewakili Gubernur Sumsel H. Alex Noerdin, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Sumsel H. Akhmad Yusuf Wibowo, Kapala Dinas PU Cipta Karya Provinsi Sumsel, Basyaruddin Akhmad, Aminuddin, Kapala Bidang (Kabid) Industri Olahraga KONI Sumsel, Nirmala Dewi, Kapala Bidang (Kabid) Media dan Humas KONI Sumsel, Darmansa.

Acara ini di buka langsung oleh Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan diwakili oleh Hazwan Yunas, yang dihadiri oleh Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir beserta jajaran Komite Eksekutif KOI dan pihak OCA yang di pimpin oleh Tsunekazu Takeda.

Asisten III Kesra Pemprov Sumsel, H. Akhmad Najib mengatakan, dalam rapat tersebut telah diputuskan untuk cabor bowling resmi digelar di Palembang. Memang sebelumnya cabor bowling telah diusulkan untuk dipindahkan di Palembang. Hal ini atas permintaan dari pihak PB bowling yang menilai venue di Ancol sudah tidak standar.

“Jadi, usulan kita sudah resmi diterima peserta meeting, cabor bowling akhirnya  digelar di Palembang. Sebenarnya kita mengusulkan tiga cabor tambahan untuk di gelar di Palembang, yakni Bowling, Aquatic dan Gymnastic. Namun pihak OCA hanya menyetujui cabor bowling. Ini perkembangan yang sangat baik, artinya setiap rapat koordinasi, progres persiapan Sumsel selalu di apresiasi pihak OCA.

Dijelaskan Akhmad Najib, dengan terus bertambahnya cabor di Palembang, diharapkan progres ini akan terus berdampak positif terhadap persiapan di Palembang.

“Semua progres persiapan Asian Games di Palembang selalu kita laporkan secara lengkap di rapat kordinasi. Dengan demikian, diharapkan dapat terus menambah keyakinanan pihak OCA terhadap persiapan di Sumsel. Karena pihak OCA akan terus melakukan penilaian perkembangan, Palembang tentu saja akan menjadi atlernatif cabor yang belum siap termasuk juga aquatic nantinya”, jelas Najib.

Ketua KOI Erick Thohir saat ditemui usai rapat mengatakan, pihak OCA sangat senang dengan perkembangan yang dilaporkan rapat koordinasi. Untuk pelaksanaan Youth Asian Games sudah dipastikan sembilan cabor. “Sementara cabor Asian Games ada perubahan lokasi venue untuk cabor bowling. Pihak OCA sudah menyetujui untuk dipindahkan ke Palembang. Jadi, semua tetap sesuai jadwal, dan sepak bola juga resmi digelar pada saat Asian Games”, tegasnya.

Sementara itu, Gubernur Sumsel H. Alex Noerdin menyempatkan hadir pada makan malam bersama dengan pihak OCA. Hal ini merupakan komitmen pemerintah daerah selaku tuan rumah Asian Games 2018.

“Meski jadwal kegiatan cukup padat, alhamdulillah bisa turut hadir makan malam bersama pihak OCA sekaligus juga berdiskusi langsung mengenai perkembangan persiapan Asian Games di Palembang”, kata Gubernur.



Baca juga

15 Agustus 2023
Pengusaha Timur Tengah Butuh 15 Ton Robusta
Kopi asal Sumatera (Sumatera Coffee) tak kalah saing dengan jenis kopi top lain.Banyak diminati di luar negeri. Tak terkecuali pengusaha asal Timur Tengah. Seorang pengusaha kopi ibu kota, Racha, bahkan rela datang ke Sumsel. Dia bermaksud mendapatkan sendiri 15.000 kg (15 ton) kopi jenis Robusta dari Bumi Sriwijaya.
6 Juni 2023
Properti Pasca pandemi COVID-19
Pasca pandemi COVID-19, pasar properti mengalami perubahan yang signifikan, mislanya Perubahan Pola Permintaan: "Kebutuhan dan preferensi konsumen terhadap properti telah berubah. Banyak orang sekarang mencari rumah yang menawarkan ruang tambahan untuk bekerja dari rumah, seperti ruang kerja atau area yang dapat diubah menjadi kantor. Selain itu, permintaan terhadap properti yang menawarkan akses mudah ke ruang terbuka, taman, atau fasilitas rekreasi juga meningkat".
6 Juni 2023
Perubahan Pasar Properti Pasca Pandemi Covid-19
beberapa perubahan yang signifikan dalam pasar properti, misalnya seperti : Perubahan Preferensi Rumah: Setelah penguncian dan bekerja dari rumah, banyak orang menghargai ruang tambahan dan kenyamanan di rumah. Permintaan untuk rumah dengan ruang kerja, taman, atau ruang terbuka telah meningkat. Selain itu, lokasi yang lebih terpencil atau pinggiran kota yang menawarkan lebih banyak ruang juga menjadi populer. Pertumbuhan Pasar Real Estate Digital: Pandemi telah mempercepat adopsi teknologi di industri properti. Penjualan rumah secara virtual, tur virtual, dan pemasaran online semakin umum. Platform daring yang menghubungkan pembeli dan penjual properti juga semakin populer. Kenaikan Permintaan Ruang Komersial Alternatif: Banyak perusahaan mengadopsi kerja jarak jauh atau fleksibilitas kerja setelah pandemi. Ini telah mendorong permintaan akan ruang komersial alternatif seperti co-working spaces, ruang fleksibel, atau ruang kolaboratif. Pengusaha semakin mencari solusi yang lebih adaptif dan ekonomis untuk kebutuhan perkantoran mereka.
13 Mei 2023
Silaturahmi dan Halal Bihalal ke Sultan Iskandar Muda Palembang
Bapak ir. Judy Liestianto selaku pimpinan dari PT. Asri Rancang Selaras beserta rombongan dari Srikandi Sriwijaya Palembang melakukan silaturahmi dan halal bihalal ke kediaman Sultan Iskandar Muda di Jalan Torpedo Palembang
6 Mei 2023
Investasi Sektor Properti Naik 12% Tembus Rp 36,1 Triliun
Realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan penanaman modal asing (PMA) di sektor properti sepanjang kuartal I 2023 naik 12% menjadi Rp 36,14 triliun dibandingkan periode sama 2022 sebesar Rp 32,15 triliun Investasi properti mencakup perumahan, kawasan industri, perkantoran, hotel, dan restoran.